ARTIKEL KOMPUTER BISNIS #3
Komputer terdiri dari satuan-satuan sub-sistem yang membentuk suatu sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama menjalankan fungsi tertentu guna mendapatkan suatu tujuan sistem. Apabila ada komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak berfungsinya sistem komputer dengan semestinya Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Storage (media penyimpanan)
A. Input Device
Input device adalah merupakan sekelompok sub-sistem yang bertugas untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori untuk diproses yang berguna menghasilkan informasi tujuan sistem. Input device umumnya berupa interumen yang gigunakan untuk memberikan intruksi-intruksi apa yang harus dikerjakan oleh komputer melalui Process Device. Alat input langsung memerintahkan CPU dapat memproses langsung tanpa dimasukkan ke media simpanan luar, dimana alat input langsung akan berkaitan dengan keyboard, mouse, scanner, microphone yang mana intruksi yang diinput akan langsung diperoses oleh process device. Alat input tidak langsung memiliki konsep yang didefinisikan instrumen lain (intrumen ketiga) untuk memberikan instruksi masukan pada process device. Misalnya untuk mendengarkan list- lagu berupa file mp3 menggunakan flashdisk yang ditancapkan pada port usb, sensor ruangan yang membaca jumlah orang sehingga memberikan value berupa input perintah pengaran suhu udara efektil untuk disempotkan pada ruangan ber-AC melalui process device dari sistem komputer.
B. Process Device
Process device adalah merupakan media pengakat tengah (middle ware) yang memiliki pertumbuhan dan perkembangan dinamis dalam beberap tahun terakhir; device yang menjambatai inturksi pembawa data (masukan yang belum mengandung makna) untuk dilakukan pemrosesan algoritma, logika, komparasi data maupun analisis cerdas untuk selanjutnya dapat dialirkan disimpan (storage device) maupun diteruskan pada output-device (menjadi informasi yang telah mengandung makna). Keanyakan dari kinerja suatu komuter diukur dengan kinera sub-sistem dari sistem pembentuk process device. Seorang gammer akan mengangkat kinerja grafis adapter akan melakukan penemapatan proses pada bagian ini, seorang analis pengolahan data statistik meningkatkan seri prosesor untuk mendukung kecepatan proses olah, demikian juga perofesi produksi untuk melakan kompilasi game, melakukan render movie membutuhkan dukungan kinerja dari process device. Sebanarnya hal strategis yang dipikirkan dari industri perangkat keras pendukung adalah menciptakan kinerja respon time pada masing-masing hardware, namun pada kenyatannya tehnologi yang menujang respon time phisikal perangkat keras belum berkembang secara signifikan. Komponen dari alat pemroses. Beberpa komponen dari process device adalah sebagai berikut :
1) Motherboard (papan induk) merupakan media induk untuk menaruh/ meletakkan memasangkan komponen-komponen komputer seperti prosessor, kartu suara, kartu VGA, hard-disk, power supplay. Yang mana Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut dapat berinteraksi, dalam motherboard juga melewatkan arus DC ± 12 Volt untuk menggerakkan beberapa dari komponen yang menacap pada papan induk. Aristektur sistem setiap mother board berbeda-beda berdasarkan luaran pabrikannya, yang mana setiap motherboard didukung peta arsitektur spesifikasi-nya masing-masing yang mewakili kebutuhan dari user, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut.
Komputer terdiri dari satuan-satuan sub-sistem yang membentuk suatu sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama menjalankan fungsi tertentu guna mendapatkan suatu tujuan sistem. Apabila ada komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak berfungsinya sistem komputer dengan semestinya Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Storage (media penyimpanan)
A. Input Device
Input device adalah merupakan sekelompok sub-sistem yang bertugas untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori untuk diproses yang berguna menghasilkan informasi tujuan sistem. Input device umumnya berupa interumen yang gigunakan untuk memberikan intruksi-intruksi apa yang harus dikerjakan oleh komputer melalui Process Device. Alat input langsung memerintahkan CPU dapat memproses langsung tanpa dimasukkan ke media simpanan luar, dimana alat input langsung akan berkaitan dengan keyboard, mouse, scanner, microphone yang mana intruksi yang diinput akan langsung diperoses oleh process device. Alat input tidak langsung memiliki konsep yang didefinisikan instrumen lain (intrumen ketiga) untuk memberikan instruksi masukan pada process device. Misalnya untuk mendengarkan list- lagu berupa file mp3 menggunakan flashdisk yang ditancapkan pada port usb, sensor ruangan yang membaca jumlah orang sehingga memberikan value berupa input perintah pengaran suhu udara efektil untuk disempotkan pada ruangan ber-AC melalui process device dari sistem komputer.
B. Process Device
Process device adalah merupakan media pengakat tengah (middle ware) yang memiliki pertumbuhan dan perkembangan dinamis dalam beberap tahun terakhir; device yang menjambatai inturksi pembawa data (masukan yang belum mengandung makna) untuk dilakukan pemrosesan algoritma, logika, komparasi data maupun analisis cerdas untuk selanjutnya dapat dialirkan disimpan (storage device) maupun diteruskan pada output-device (menjadi informasi yang telah mengandung makna). Keanyakan dari kinerja suatu komuter diukur dengan kinera sub-sistem dari sistem pembentuk process device. Seorang gammer akan mengangkat kinerja grafis adapter akan melakukan penemapatan proses pada bagian ini, seorang analis pengolahan data statistik meningkatkan seri prosesor untuk mendukung kecepatan proses olah, demikian juga perofesi produksi untuk melakan kompilasi game, melakukan render movie membutuhkan dukungan kinerja dari process device. Sebanarnya hal strategis yang dipikirkan dari industri perangkat keras pendukung adalah menciptakan kinerja respon time pada masing-masing hardware, namun pada kenyatannya tehnologi yang menujang respon time phisikal perangkat keras belum berkembang secara signifikan. Komponen dari alat pemroses. Beberpa komponen dari process device adalah sebagai berikut :
Sumber Gambar - http://zhaluphkha.blogspot.com |
2) Power suplay merupakan perngkat elektronik yang mengubah daya listrik yang tersedia di stop-kontak (PLN), AC 220 volt menjadi arus komputer searah yangn aman dapat digunakan pada sub-sistem komputer, berupa DC +5 dan +12 volt. Dengan konsep umum dioda-bridge, Power supplay biasanya tersambung dengan port mother-board, dengan memberikan suplay listrik pada komponen elektronik dan sirkuit di komputer, seperti motherboard, kartu adaptor, dan disk drive, yang menggunakan daya +5 volt power, dan kipas dan motor disk drive menggunakan daya +12 volt.
3) Prosesor merupakan kinerja logis dan komparaasi berada, prosesor bertugas melakukan proses perintah dan logika data input user; konsep prosesor yang berkembang samapi dengan model dual-core dimana satu prosesor memiliki dua inti, yang mengebankan penyelesaian intruksi-intruksi yang diberikan secara simultan.
Sumber Gambar - http://luciaervin.blogspot.com/ |
5) Sound card merupakan kartu suara, yang memiliki peran manajemen audio. Analog atau sinyal digital yang masuk ke dalam input kartu dan digital diinterpretasikan sebagai algoritma dimanifestasikan dalam bentuk sinyal sonik dalam output dari kartu suara. Kartu suara adalah perangkat yang dipasang pada moterboard, namun ada juga kartu suara yang sifatnya on-board terlah tertanam di mother-board secara pabrikan.
6) VGA – Video Graphic Adapter merupakan instrumen yang mengolah visual image sebelum ditampilkan ke monitor, banyaknya kebutuhan pemrosesan gambar, kelalusan terkstur, resolusi luas per pixel yang merupakan komponen pokok bagi gamers, designer grafis, produksi media yang mengharuskan memiliki VGA dengan memori yang tinggi untuk mendukung kerja process device; konsep VGA pabrikan telah ditanam dalam mother-board disebut VGA onboard, sedang untuk menigkatkan performa VGA tidak onboad seringkali harus mematikan jumper yung ada pada mother-board untuk menghindari konflik hardware.
7) Casing komputer memliki fungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainya, dengan memlindungi dari goncangan dan benturan berbagai komponen di dalamnya dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja Casing juga dikembangkan dengan aksesoris dan fusngi pendingan dengan mengalirkan udara melalui kipas dan ada juga yang ditanamkan air pada lapisannya.
C. Output Device
Sejalan dengan konsep dasar sistem informasi, bahawa sitiap sistem menghasilkan suatu luaran (output) yang dihasilkan dari pengolahan data berupa (berntuk informasi yang mengandung maksud), yang mana dapat digolongkan ke dalam empat macam bentuk sebagai berikut: a) Tulisan, b) Image, c) Suara, d) Bentuk yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Unit keluaran antara lain terdiri atas: monitor, printer, plotter, dan speaker. monitor merupakan softcopy device dimana unit luaran ini tidak dapat diraba dan berbentuk signal elektronik, demiian juga audio, projektor hologram thermal, visualisasi luaran 3d yang dibentuk dengan memindai gambar dengan scanner laser 3D. luaran dari printer dan plotter berupa informasi yang telah ditampikan secara fisik dalam bentuk hard copy device, yang dicetak pada kertas target. Untuk contoh dari output device dengan konsep bentuk yang dibaca oleh mesin; misalnya dapat dilihat pada tehnologi gunung berapi yang digunakn untuk memantau kondisi darurat darurat, maka seismograf (alat pencatat gempa) didefisniskan sebagi output, namun menjadi input untuk melakukan trigger pada alat boradband; selanjutnya pada indikator seismograf terdefinisi akan memicu supra-sistem untuk mengirimpan pesan-peasan output teks (melalui sms) pada user yang memiliki kepentingan dengan kebencanaan gunung berapi (tujuan dari early warning system disaster recovery di era industri digital dan gobalisasi informasi publik).
D. Storage
Storage adalah media simpan, hardisk yang merupakan media bagian terintegrasi dari sistem komputer dapat berperan ganda dalam kapasitasnya sebagi input tidak langsung dan dalam sistem dapat berdiri pada sub-sistem penujang (storage), media simpan yang berkaitan langsung dengan sistem komputer berupa a) Hardisk yang merupakan media penyimpanan data pada komputer, kapasitas yang benar tentu saja berpengaruh terhadap jumlah data yang dapat kita simpan, ditambah lagi buffer yang besar akan membantu kecepatan transfer baik antar media ataupun untuk prosessing suatu intruksi. Media storage lainnya adalah b) Removable Media Device (Optical disk drive) merupakan media dengan fungsi utama untuk pembacaan CD/DVD. Media ini sekaligus sebagi backup data device selain juga dapat dikatakan sebagi alat input tidak langsung.
Merakit Komputer.
Bagaimana Carannya Merakit Komputer.
Setelah kita mengenal dan memahami garis bersar komponen-komponen komputer, dan apa yang perlu dipersiapkan untuk membangun sistem komputer (terdiri dari sub-sistem atau komponen) materi yang disebutkan di atas sebelumnya. Dalam memahami praktikum alat-alat input device, process device dan output device, kompetensi pendukung yang tidak kalah pentingnya, adalah mencoba merakit sendiri komputer, mensetting BIOS komputer, memperbaiki kerusakan, mengganti batrei CMOS yang habis kira-kira setiap dua tahun sekali, o ya bateri CMOS merupakan komponen yang harus kita perhatikan secara periodik, karena daya bateri digunakan untuk merekan jam dan settingan dari motherboad komputer kita, kompetensi lainnya adalah melakukan praktikum untuk mengup-grade komputer kita, percobaan dengan komputer lama atau komputer uji di labolatorium komputer dan yang terakhir tentu saja adalah menguji kinerja komputer dan meningkatkan performa komputer.
Menginstal Windows 10 dari USB Drive.
Setelah membangun dan menyusun komponen-komponen PC, selanjutnya untuk membuat komputer kita berjalan. Diperluknan Sistem operasi baik Windows maupun UNIX. berikut Tutorial menginstal Windows 10 dari USB Drive.
Sumber: AvoidError, Youtube.
Referensi
Wikipedia Indonesia dan beberpa sumber yang diolah kembali
6) VGA – Video Graphic Adapter merupakan instrumen yang mengolah visual image sebelum ditampilkan ke monitor, banyaknya kebutuhan pemrosesan gambar, kelalusan terkstur, resolusi luas per pixel yang merupakan komponen pokok bagi gamers, designer grafis, produksi media yang mengharuskan memiliki VGA dengan memori yang tinggi untuk mendukung kerja process device; konsep VGA pabrikan telah ditanam dalam mother-board disebut VGA onboard, sedang untuk menigkatkan performa VGA tidak onboad seringkali harus mematikan jumper yung ada pada mother-board untuk menghindari konflik hardware.
7) Casing komputer memliki fungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainya, dengan memlindungi dari goncangan dan benturan berbagai komponen di dalamnya dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja Casing juga dikembangkan dengan aksesoris dan fusngi pendingan dengan mengalirkan udara melalui kipas dan ada juga yang ditanamkan air pada lapisannya.
C. Output Device
Sejalan dengan konsep dasar sistem informasi, bahawa sitiap sistem menghasilkan suatu luaran (output) yang dihasilkan dari pengolahan data berupa (berntuk informasi yang mengandung maksud), yang mana dapat digolongkan ke dalam empat macam bentuk sebagai berikut: a) Tulisan, b) Image, c) Suara, d) Bentuk yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Unit keluaran antara lain terdiri atas: monitor, printer, plotter, dan speaker. monitor merupakan softcopy device dimana unit luaran ini tidak dapat diraba dan berbentuk signal elektronik, demiian juga audio, projektor hologram thermal, visualisasi luaran 3d yang dibentuk dengan memindai gambar dengan scanner laser 3D. luaran dari printer dan plotter berupa informasi yang telah ditampikan secara fisik dalam bentuk hard copy device, yang dicetak pada kertas target. Untuk contoh dari output device dengan konsep bentuk yang dibaca oleh mesin; misalnya dapat dilihat pada tehnologi gunung berapi yang digunakn untuk memantau kondisi darurat darurat, maka seismograf (alat pencatat gempa) didefisniskan sebagi output, namun menjadi input untuk melakukan trigger pada alat boradband; selanjutnya pada indikator seismograf terdefinisi akan memicu supra-sistem untuk mengirimpan pesan-peasan output teks (melalui sms) pada user yang memiliki kepentingan dengan kebencanaan gunung berapi (tujuan dari early warning system disaster recovery di era industri digital dan gobalisasi informasi publik).
D. Storage
Merakit Komputer.
Bagaimana Carannya Merakit Komputer.
Setelah kita mengenal dan memahami garis bersar komponen-komponen komputer, dan apa yang perlu dipersiapkan untuk membangun sistem komputer (terdiri dari sub-sistem atau komponen) materi yang disebutkan di atas sebelumnya. Dalam memahami praktikum alat-alat input device, process device dan output device, kompetensi pendukung yang tidak kalah pentingnya, adalah mencoba merakit sendiri komputer, mensetting BIOS komputer, memperbaiki kerusakan, mengganti batrei CMOS yang habis kira-kira setiap dua tahun sekali, o ya bateri CMOS merupakan komponen yang harus kita perhatikan secara periodik, karena daya bateri digunakan untuk merekan jam dan settingan dari motherboad komputer kita, kompetensi lainnya adalah melakukan praktikum untuk mengup-grade komputer kita, percobaan dengan komputer lama atau komputer uji di labolatorium komputer dan yang terakhir tentu saja adalah menguji kinerja komputer dan meningkatkan performa komputer.
Menyusun Komponen Komponen di Motherborad
Sumber: Alizcool1, Youtube.
Menginstal Windows 10 dari USB Drive.
Setelah membangun dan menyusun komponen-komponen PC, selanjutnya untuk membuat komputer kita berjalan. Diperluknan Sistem operasi baik Windows maupun UNIX. berikut Tutorial menginstal Windows 10 dari USB Drive.
Sumber: AvoidError, Youtube.
Referensi
Wikipedia Indonesia dan beberpa sumber yang diolah kembali
Artikel Relevan Lainnya...