Utilitas Bag. 2 : Bagaimana Cara Menggunakan Scanner OCR agar dapat di Edit di Microsoft Office? Aplikasi OCR juga bisa kamu unduh di Android Lho ...

ARTIKEL KOMPUTER BISNIS # 09.

Menggunakan OCR Scanner untuk Mengelola Arsip Elektronik, atau pernahkan Anda berpikir teknologi telah mendorong orang dapat membaca koran atau majalah fisik dengan menggunakan Scanner OCR berbasis Audio. OCR (Optical Character Recognition) merupakan teknologi scanning yang mampu mengalihkan file gambar ke dalam aplikasi program pengolah kata seperti MS Word, Excel, Acrobat Reader, dbase, Publisher, dan program lainnya yang Anda gunakan sehingga tidak perlu melakukan pengetikan ulang dari sumber dokumen tersebut. Hal ini sangat membantu Anda mempercepat pekerjaan mengetik dan mengalihkan dokumen cetak menjadi file digital.

Teknologi OCR (Optical Character Recognition) adalah teknologi yang mengkonversi image (hasil scan atau foto) yang didalamnya mengandung teks hasil cetak mesin atau printer menjadi file dokumen teks yang dapat diedit kembali, misal dalam format word, excel, powerpoint, pdf searchable, dan txt.

Fungsi utama penggunaan OCR adalah :

• Mengkonversi document PDF menjadi searchable agar teks didalam dokumen mudah dicari kembali.
• Mudah menciptakan dokumen kembali dari dokumen kertas yang sudah ada. Misal dari kertas menjadi word, excel, power point.

Akurasi OCR sangat tergantung dari beberapa hal antara lain :

• Kualitas image yang dihasilkan scanner, apabila kualitasnya bagus maka akurasinya semakin tinggi. Beberapa scanner seperti Fujitsu telah memiliki fitur OCR mode untuk meningkatkan akurasi.
• Bahasa yang disupport oleh software OCR. Dokumen berbahasa Indonesia akan lebih akurat apabila diproses oleh software yang mendukung bahasa Indonesia.
• Teknologi pengenalan Objek-objek dalam suatu dokumen oleh Software OCR yang baik. Software OCR yang baik harus dapat membedakan image, tabel, teks, dan objek lain seperti header dan footer.

 Perkembangan dan Pemanfaatan Teknologi OCR

Pada awalnya, program OCR diperkenalkan Itellegent Machine Corp pada tahun 1959 di Amerika Serikat. Kemampuan baca hanya untuk satu jenis dan ukuran huruf saja dan digunakan untuk kebutuhan kerja pada lingkungan industri perbankan. Pada tahun 1966 dilakukan standarisasi huruf OCR. Standar di Amerika dikatagorikan sebagai OCR-A sedangkan untuk standar di negera eropa dikatagorikan sebagai OCR-B. baru pada awal tahun 1980 dilakukan standar baku internasional pada system OCR.

Video: Mengenal Scanner OCR
Pengantar Komputer - Kelas D4.MBI-A: Arien Sweit

Perkembangan kemampuannya sudah mampu menterjemahkan karakter gambar dalam dokumen teks seperti tampilan garis dan kurva. Namun masih memiliki kelemahan terutama jika tampilan dokumen teks berasal dari media cetak yang kurang jelas dan buram.

Pada tahun 1986 Calera Recognition System, sebuah sebuah perusahan yang selanjutnya disebut palantir memperkenalkan system Omni Font yang mampu membaca document dari berbagai halaman yang berisi tipe-tipe huruf campuran. Percobaan dilakukan jebih daara 10.000 contoh untuk setiap karakter huruf dalam bahasa inggris termasuk dalam kondisi halaman dokemen yang tidak bagus. System ini diakui lebih baik dari program OCR sebelumnya.

Pada tahun 1993 dengan teknologi Adaptive Recognition, system tersebut dikembangkan kedalam mesin jaringan dengan kemampuan baca yang lebih akurat dan mampu mengenal setiap kerakter huruf selama proses OCR, termasuk informasi tentang ukuran huruf, tipe dan tingkat degradasi dari sebuah dokumen, seperti hasil cetak dari mesin faksimili. Demikian pula konsep program OCR yang dibuat oleh perusahan Caere Corp yang menambahkan system analisis bahasa (language analyst)

System tersebut merupakan media kamus yang mampu menterjemahkan setiap kosa kata bahasa yang terdapat dalam dokumen teks yang di maksud. Perusahaan Caere Corp ini mengeluarkan dua program OCR dengan nama Omnipage Pro dan Word Scan, keduanya memiliki kelebihan dan kelemahan.

Pada tahun 1994 perusahaan ini membeli perusahaan Calera sehingga lahirlah program OCR yang lebih sempurna dari dua konsep teknologi yang dimiliki. Dengan demikan lahirlah konsep teknologi POWR (predictive optical word recognition). Dua tahun kemudian, POWR berkembang menjada POWR ++ dengan kemampuan program OCR yang lebih dinamis. Tidak hanya dalam bentuk teks saja yang dapat diterjemahkan tetapi juga karakter algoritma pun dapat di kenali karena teknologi ini berbasis data secara matematik.

Program OCR dengan teknologi ini dianggap paling akurat hingga sekarang namun, tidak menutup kemungkinin kehandalannya akan lebih meningkat pada masa yang akan datang. Program OCR banyak di butuhkan oleh berbagai profesi baik sebagai pekerja kantoran, pengacara, staf pemerintah, jurnalis, desainer grafk atau siapapun yang hendak mengalihkan dokumen cetak kedalam aplikasi program pengolah kata.
 


Jika dokumen yang dimaksud telah di tampilkan pada Omnipage Pro, langkah selanjutnya adalah melakukan proses pangalihan file gambar pada teks OCR sehingga menghasilkan suatu format file yang dapat di edit.
APLIKASI OMMNI PAGE PRO

Berikut beberapa cara melakukannya :
Ø Proses secara otomatis.
Ø Proses secara manual.
Ø Proses menggunakan OCR Wizard.

Proses Secara Otomatis
Proses ini merupakan cara yang lebih cepat dan praktis dalam melakukan proses OCR. Setiap perintah yang di lakukan secara tahap demi tahap akan di tentukan sendiri oleh Omnipage Pro.


Sebelumnya lakukan beberapa pengaturan pada auto OCR toolbar dengan langkah-langkah berikut :
klik auto OCR tab pada Omnipage toolbox untuk menampilkan auto OCR toolbar.

1. Tentukan pengaturan yang di inginkan pada pilihan drop-down. Sumber dokumen yang akan di proses dapat berupa gambar yang di-scan atau menampilkan file yang sudah ada. Jika anda akan melakukan proses scan pastikan caere scan manager sudah terinstal dan dokumen anda sudah di siapkan pada scanner.
2. Tentukan tampilan lay-out dokumen sumber dengan perintah yang dipilih pada menu drop-down.
3. Tentukan format untuk hasil proses yang nda inginkan dengan memilih pilihan pada menu drop-down.
4. Tentukan pilihan untuk hasil akhir dari proses tersebut, apakah akan disimpan sebagai sebuah file attachment melalui surat elektronik (E-mail), tampilkan duplikasi pada clipboard.
5. Pilih pilihan all pada tool menu untuk memeriksa bahwa pilihan pengaturan tersebut sesuai dengan dokumen yang di maksud. Klik tombol Start pada process menu untuk memulai proses secara otomatis. Setiap halaman dokumen akan di proses dan berakhir sesuia dengan seleksi perintah yang dilakukan.
6. Klik tombol Stop untuk menghentikan atau dengan menekan tombol finish untuk menyelesaikan proses secara otomatis.
7. Jika proses untuk halaman awal dokumen sudah selesai, anda dapat memilih apakah anda akan menambah halaman, jika ya klik tombol add more pages.

Proses Secara Manual
Ini adalah cara untuk melakukan proses OCR dengan setaip perintah secara bertahap. Gunakan manual toolbar untuk memulainya, hal ini dapat di lakukan pada suatu dokumen yang baru, untuk melanjutkan yang sudah di proses dengan cara automatically OCR atau Wizard OCR.



Pilihlam pilihan manual pada toolbar, maka akan di tampilkan seabgai berikut :

1. Proses manual dilakukan secara tahap demi tahap sesuia dengan perintah yang dipilih pada setiap tombol drop-down. Sama halnya pada setiap perintah yang ditampilkan pada auto OCR toolbar, anda tentukan keadaan tampilan dokumen sumber, keadaan tampilan lay-out dari sumber asli dan hasil yang di inginkan pada hasil OCR, serta menentukan hasil akhir dokumen yang sudah di proses.
2. Selanjutnya pilih tombol perintah untuk melakukan setiap proses. Untuk proses scan klik tombol pilihan scan pada drop-down. Untuk menentukan zona, tentukan dengan membuatnya secara manual menggunakan toolbox pada image view toolbar.

Untuk melakukan proses OCR, pilih perintah perform OCR pada process menu.

Menggunakan OCR Wizard
Cara ini di gunakan untuk proses OCR dengan menyertakan tuntunan dan pertanyaan secara bertahap, hal ini berguna bagi para pengguna Omnipage pemula

Langkah-langkah kerjanya :
Klik OCR Wizard tab pada toolbox, dan pilih tombol OCR Wizard untuk menampilkannya. Selanjutnya tampilan Wizard pertama akan muncul.
klik pada gambar Magic Wizard maka akan muncul tampilan pertanyaan lalu lanjutkan menjawab setiap pertanyaan yang ada pada setiap tampilan untuk melakukan proses OCR secara bertahap.



Perkembangan Scanner OCR
Perkembangan Terbaru dari Pendekatan Optical Character Recognized adalah mengembangkannya dengan modul suara, konsep scanner dibaca dengan menggunakan audio, sehingga dapat menjelaskan apa yang tertulis dalam tekstual visual dalam bentuk suara. Impementasi lainnya digunakan untuk membaca koran, majalah dan sebagainya.




Saat ini Character Recognized Juga dikebangkan pada Handphone berbasis OS Andorid untuk memudahkan merubah teks, mencarinya dalam data base informasi internet, maupun mengkonversinya dalam bentuk PDF file agar mudah diedit menggunakan perangkat lunak lainya


==============================================================
Artikel Relevan Lainnya...